Proyek rumah susun sewa sederhana
Proyek rumah susun sewa sederhana (rusunawa) di Kawasan Industri Makassar (KIMA) akan diresmikan penggunaannya oleh Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto dan Menteri Perumahan Rakyat Suharso Manoarpa, besok.
Proyek yang menghabiskan dana Rp12 miliar untuk dua twin block memiliki 192 unit kamar. Selain Rusunawa KIMA, Makassar juga masih memiliki Rusunawa Mariso.Bangunan dengan delapan twin block tersebut hingga saat ini belum dihuni akibat tidak adanya pasokan listrik dan air. Peresmian akan dilakukan dalam rangkaian peringatan Hari Tata Ruang Nasional dan Hari Habitat Sedunia 2011 yang dipusatkan di Pantai Losari.
Tiga menteri yang dijadwalkan hadir, yakni Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto, Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Suharso Monoarfa, dan Menteri Lingkungan Hidup Gusti Muhammad Hatta. Sebagai rangkaian kegiatan ini,dilaksanakan workshop aksi kota hijau di 55 kabupaten/kota di Indonesia yang akan dilaksanakan di Hotel Imperial Arya Dutha Makassar.
Seminar ini akan dihadiri 55 wali kota dan bupati di Tanah Air. Ketua Panitia Hari Tata Ruang Nasional yang juga Kepala Dinas Tata Ruang dan Permukiman Sulsel, Andi Bakti Haruni, mengatakan, seminar ini diharapkan bisa melahirkan rumusan aksi tatanan kota yang berorientasi pada perubahan iklim dan kepedulian terhadap lingkungan di Indonesia.
Turut hadir ketiga menteri terkait, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, dan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin. Kegiatan ini juga secara simbolis akan diberikan bantuan sanitasi lingkungan dan alat pembersihan kanal di Kota Makassar yang merupakan bantuan langsung dari Pemerintah Pusat.
Proyek yang menghabiskan dana Rp12 miliar untuk dua twin block memiliki 192 unit kamar. Selain Rusunawa KIMA, Makassar juga masih memiliki Rusunawa Mariso.Bangunan dengan delapan twin block tersebut hingga saat ini belum dihuni akibat tidak adanya pasokan listrik dan air. Peresmian akan dilakukan dalam rangkaian peringatan Hari Tata Ruang Nasional dan Hari Habitat Sedunia 2011 yang dipusatkan di Pantai Losari.
Tiga menteri yang dijadwalkan hadir, yakni Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto, Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Suharso Monoarfa, dan Menteri Lingkungan Hidup Gusti Muhammad Hatta. Sebagai rangkaian kegiatan ini,dilaksanakan workshop aksi kota hijau di 55 kabupaten/kota di Indonesia yang akan dilaksanakan di Hotel Imperial Arya Dutha Makassar.
Seminar ini akan dihadiri 55 wali kota dan bupati di Tanah Air. Ketua Panitia Hari Tata Ruang Nasional yang juga Kepala Dinas Tata Ruang dan Permukiman Sulsel, Andi Bakti Haruni, mengatakan, seminar ini diharapkan bisa melahirkan rumusan aksi tatanan kota yang berorientasi pada perubahan iklim dan kepedulian terhadap lingkungan di Indonesia.
Turut hadir ketiga menteri terkait, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, dan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin. Kegiatan ini juga secara simbolis akan diberikan bantuan sanitasi lingkungan dan alat pembersihan kanal di Kota Makassar yang merupakan bantuan langsung dari Pemerintah Pusat.